Suara hati

                                       Suara Hati
    
Haii...
Melihatmu bagaikan matahari terbenam di bagian barat sana
Indah untuk di nikmati namun tidak bisa aku miliki
Tetapi, Saat ini aku sedang berusaha untuk menembus isi hatimu agar kamu menjadi miliku suatu saat nanti
    
       Malam ini ku berdoa kepada semesta
Jika sebuah insan yang tak berdaya ingin merasakan cinta
Maka aku harap semesta tidak melarangnya
Paling tidak, keinginan hati ini untuk memiliki akan menjadi kebutuhan disuatu saat nanti
        
         Memilikimu mungkin tantangan yang terlalu berat bagiku
Saat aku sedang mengejarmu, aku harap hatimu juga sedang menanti ku
Karena, untuk menyelinap kedalam hatimu itu butuh kepastian dari dirimu
       
       Satu harapanku adalah mendapatkanmu dan aku akan membahagiakanmu seperti halnya cita-citaku untuk membahagiakan orang tua ku
    
 Muhammad Akmal Al Hadi
    
         




 
        


Komentar

  1. deaseptian19 Oktober 2020 pukul 23.43

    jatuh cinta sama puisi mu mas😍

    BalasHapus
  2. Jovearto Tofado Batubara20 Oktober 2020 pukul 05.59

    Keren si asli!!

    BalasHapus
  3. Yorpri Madani Putra20 Oktober 2020 pukul 06.56

    Parah sih uwu banget

    BalasHapus
  4. Adila Fauziyyah20 Oktober 2020 pukul 08.01

    Semoga semesta sependapat denganmu..

    BalasHapus
  5. Vanaa20 Oktober 2020 pukul 08.03

    Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Akmal20 Oktober 2020 pukul 08.14

      Ga mustahil buat semesta untuk memberikan kebahagiaan

      Hapus
  6. Vanaa20 Oktober 2020 pukul 08.06

    Semoga semesta merestui hihihi

    BalasHapus
  7. Unknown20 Oktober 2020 pukul 08.08

    Puitis bgt mas

    BalasHapus
  8. Unknown20 Oktober 2020 pukul 08.16

    Menyayat hati

    BalasHapus
  9. Resa Julianto Hibatullah 20 Oktober 2020 pukul 08.17

    Alus lam semoga jadi pujangga terkenal

    BalasHapus
  10. Tugas Kuliah Zalza20 Oktober 2020 pukul 08.48

    omg tarik mas,smongko

    BalasHapus
  11. Tamairvan20 Oktober 2020 pukul 09.39

    Rahim ku anget mas

    BalasHapus
  12. Lulu20 Oktober 2020 pukul 12.48

    Izin ss ya kak hehehe. inspirasi banget

    BalasHapus
  13. Ekta Azara20 Oktober 2020 pukul 16.41

    Ga perlu khawatir. Cepat atau lambat yang bersama akan dibersama'in diwaktu dan tempat yg tepat. Bersabarlah semua hanya soal waktu:). Optimis aja xixixi.
    Psn aja si yaa, jika apa yang sudah diharapkan berhasil untuk dimiliki jgn lupa bersyukur dan hargai, sebelum menyesal setelah kehadirannya tak ada lagi:p

    BalasHapus
  14. Unknown23 Oktober 2020 pukul 16.44

    Pengen jd matahrinya wkwk

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hujan

                                   Hujan Malam ini langit sedang meneteskan air kehidupan Air suci yang di titipkan tuhan                  Terdengar rintikan air yang jatuh dari awan Jatuh dan membasahi kampung halaman Suara rintikan itu sangat menenangkan hati Lebih tenang jika ditemani dengan secangkir kopi Hujan di malam ini sangatlah sunyi Dan kesunyian ini menimbulkan sepi Filosofi berkata hujan itu menyejukkan Tak hanya menyejukkan bumi Melainkan juga mendamaikan hati Terkadang hujan menimbulkan kenangan Dan dari kenangan akan muncul sebuah kerinduan Muhammad Akmal Al Hadi
Baca selengkapnya

Lekas Pulih Negriku

                  LEKAS PULIH NEGRIKU      Bicara tentang Negara yang bermacam-macam suku bangsa dan budaya yang telah dirangkum dalam satu semboyan bangsa yaitu Bhineka Tunggal Ika.      Suatu bangsa yang berkarya demi kepentingan rakyatnya dan demi mempertahankan kedaulatannya,  ternyata itu semua tidak seperti ekspetasi orang yang berada di dalamnya.       Ada apa dengan indonesia? Belakangan ini bangsa hebat ku sedang tidak baik baik saja, Isu yang beredar itu adalah ulahnya para penguasa yang dulu mengemis suara, tetapi sekarang mereka mengabaikan suara rakyat nya.      Para masa turun ke depan istana untuk menuntut keadilannya. Apa yang mereka minta dari para penguasa? Bertebaran di sosial media bahwa mereka molontarkan mosi tidak percaya kepada para wakil bangsa.      Negara yang ber-asaskan pancasila sedang mendapat kritikan dari penduduk yang ada di dalam...
Baca selengkapnya

Resah

                                       Resah Sebaiknya lupakan jika sudah meresahkan Sebaliknya ungkapkan jika masih meyakinkan Sunyi dan sepi bercampur aduk di dalam hati Rasa ingin pergi tetapi masih terkunci Perlahan yang dinamakan cinta sudah tidak ada Dan rasa mulai hilang entah kemana Pada Akhirnya keresahan itu menemukan jawabannya.. Ternyata cinta yang bahagia sebenarnya hanya pura-pura Mungkin sudah jalan-nya tidak bersama Walaupun berat tetapi harus menerima.. Seperti enggan untuk mengatakan pergi  Atau ini hanya sebuah gengsi Kembali atau pergi itu urusan nanti Karena dua kata itu adalah pilihan hati Muhammad Akmal Al Hadi
Baca selengkapnya